Postingan

Menampilkan postingan dari 2012

CONTOH BENIH KENTANG BERMUTU G3 SIAP TANAM

Gambar
KENTANG BERLABEL YANG DIKEMAS DALAM KANTUNG SENAR @25 KG DALAM BERBAGAI SIZE (S, M, L, XL) CONTOH LABEL SERTIFIKASI KENTANG DARI BPSB

PADI HITAM LOKAL SRI

Gambar
Padi hitam lokal biasanya ditanam petani dg teknologi biasa, dg cara sbb : 1. umur semai lebih dari 30 hari 2. jarak tanam rapat dan acak 3. Pemupukan dg urea @ 25 kg/0,1 ha pd umur 20 HST dan 50 HST anakan yang di hasilkan rata2 10 anakan. Padi hitam lokal ditanam dg metode sri, dg cara sbb : 1. umur semai 15 HSS 2. jarak tanam jajar legowo 2;1 (40x20x15cm) 3. pemupukan berimbang 5HST (5kg NPK + 5kg SP 36); 25 HST (5kg NPK + 5kg Urea):50 HST (10kg NPK) anakan yang dihasilkan 15 anakan lebih

CARA TANAM JADUL VS JAJAR LEGOWO 2

Gambar

CARA MUDAH MEMPERTAHANKAN KEHILANGAN AIR PADA LAHAN PADI

Gambar
Permasalahan yang dihadapi petani dalam menjalankan pengairan berselang adalah air cepat hilang bila air diatur secara macak-macak. Studi kasus pada lahan padi bekas sayuran atau palawija. Hal ini disebabkan karena struktur tanah yang masih porus/remah akibat pelumpuran yang belum sempurna. Hal ini bisa di siasati dengan cara penggosrokan tanah menggunakan landak pada umur 10-15 hst. Saat penggosrokan lahan, sawah dialiri secara maksimal agar tanah lebih mudah untuk di gosrok. Setelah digosrok tanah yang tadinya keras dan remah akan hancur menjadi lumpur. Sehingga air tidak mudah hilang/ merembes saat pengairan macak-macak. Penggosrokan ini dapat di ulang 2-3x dengan interval waktu 10 sekali. Syarat lahan padi bisa digosrok adalah jarak tanamnya teratur misalnya jajar legowo 2 atau minimal tegel 25 x25. Jarak tanam konvensional (acak) tidak bisa untuk digosrok. Keuntungan lain dari menggosrok adalah timbulnya akar baru akibat dari putusnya akar karena tergosrok landak. Akar juga lelua
CARA MUDAH MEMPERTAHANKAN KEHILANGAN AIR PADA LAHAN PADI Permasalahan yang dihadapi petani dalam menjalankan pengairan berselang adalah air cepat hilang bila air diatur secara macak-macak. Studi kasus pada lahan padi bekas sayuran atau palawija. Hal ini disebabkan karena struktur tanah yang masih porus/remah akibat pelumpuran yang belum sempurna. Hal ini bisa di siasati dengan cara penggosrokan tanah menggunakan landak pada umur 10-15 hst. Saat penggosrokan lahan, sawah dialiri secara maksimal agar tanah lebih mudah untuk di gosrok. Setelah digosrok tanah yang tadinya keras dan remah akan hancur menjadi lumpur. Sehingga air tidak mudah hilang/ merembes saat pengairan macak-macak. Penggosrokan ini dapat di ulang 2-3x dengan interval waktu 10 sekali. Syarat lahan padi bisa digosrok adalah jarak tanamnya teratur misalnya jajar legowo 2 atau minimal tegel 25 x25. Jarak tanam konvensional (acak) tidak bisa untuk digosrok. Keuntungan lain dari menggosrok adalah timbulnya akar baru akibat da

Peran FK THL-TBPP dalam Batang Expo 2012

Gambar
kegiatan penyuluhan juga dilakukan di Batang Exspo Th 2012 oleh THL-TBPP Kab. Batang dengan membuka stan KLINIK AGRIBISNIS BAPELUH KAB. BATANG. Selain itu Stand ini juga memamerkan produk dari Kelompok Usaha Produktif dari teman-teman THL-TBPP Batang.

Hasil Panen Padi PTT di BP3K Bawang Batang Jateng

Gambar
Penerapan PTT Padi di lahan percontohan BP3K Bawang Kabupaten BAtang. Luas lahan kurang lebih 1000m2 (0,1 ha) Hasil ubinan : 7,2 t/ha Hasil panen nyata : 730 kg GKP Varietas Padi merah lokal Umur bibit 15 hari (disemai dalam besek) Tanggal tanam 8 Maret 2012 Tanggal panen 4 Juli 2012 Pemupukan berimbang spesifik lokasi (Umur 5HST : 5kg SP 36, 5 kg urea; umur 25 HST : 5 kg urea, 5 kg ponska; umur 50 HST : 15 kg ponska) Pupuk kandang tidak menggunakan karena lahan bekas tanaman sayuran (cabai) yang sudah menggunakan banyak pupuk kandang. Hama : Wereng Haijau, walang sangit, burung. Penyakit : Kresek

Kenapa Budidaya Padi Tidak Bisa Maksimal

Gambar
Kenapa budidaya padi tidak bisa maksimal??? Karena pada umumnya petani masih menggunakan teknologi budidaya padi jadul…, antara lain : 1. Benih sangat lokal/turun temurun sehingga kualitasnya sudah menurun (mengalami persilangan bebas), respon terhadap pupuk kurang serta mudah terkena hama dan penyakit. 2. Umur benih siap tanam terlalu tua (diatas 30 hss) sehingga waktu pembentukan anakan pendek (begitu tanam langsung keluar padi). 3. Mencabut benih dengan cara ditarik menyebabkan akar tanaman terputus, sehingga tanaman mengalami stres. Setelah ditanam pulihnya lama. 4. Tanam benih terlalu dalam dan akar terbalik sehingga waktu untuk pulih/nglilir lama. Butuh sekitar 10 hari untuk nglilir/pulih dan tumbuh normal. 5. Jarak tanam terlalu rapat (kurang dari 20 cm) menyebabkan kelembaban lingkungan tinggi, tanaman mudah terkena penyakit (nglaras). Jarak tanam ideal 25 x 25 cm, 30 x 30 cm atau menggunakan Jajar Legowo 2:1 dengan jarak tanam 40 x 20 x 12,5cm. 6. Tanaman perlubang terl

SEMANGAT PENDIDIKAN ANAK DESA

Gambar
Jarak sekolahan yang jauh tidak menjadikan alasan anak2 desa Pranten dalam mencari ilmu. Sambil istirahat, bersama teman-teman menyantap Nasi yang telah dingin berlaukan ikan asin yang dibawa dari rumah.

PESTISIDA YANG TELAH MEMAKAN KORBAN...

Gambar

Perangkat Uji Tanah Sawah (PUTS)

Gambar
BP3K Bawang melakukan uji PUTS untuk petani padi. PUTS digunakan sebagai rekomendasi pemakaian pupuk dalam budidaya padi.

40 HARI SUDAH PANEN CABAI, TOMAT, TERONG DAN SAYURANAN LAINNYA....

Gambar
Teknologi Budidaya Cabai, Tomat, Terong dll secara instan, hemat waktu, biaya dan tenaga... ingin seperti ini??? Hub : BP3K BAWANG, KABUPATEN BATANG, JAWA TENGAH CP BAPAK SUSILO 082135053376 ANALISA USAHA TANI TANAMAN CABE DENGAN METODA PINDAH TANAM DARI POT KANTONG PLASTIK /1000 pot NO URAIAN JUMLAH / SATUAN HARGA /Rp JUMLAH /Rp A Sarana Produksi 1 Kantong plastik uk 25x30 cm 1.000 Pcs 50 50.000 2 Pupuk kandang 300 Kg 300 90.000 3 Pupuk NPK tablet 20 kg 4000 80.000 4 Tanah 5 m3 10.000 50.000 5 Sekam 100 Kg 100 10.000 6 Karbufuran 1 Kg 10.000 10.000 7 Ajir 1000 btg